Hujan di Beranda

Hujan di Beranda

Minggu, 13 November 2011

Untuk 'Bintang Jatuh'

-Lagi-lagi surat ini hanya untuk kamu, berajaku-

Malam.. Hujan membasahi luar sana tapi tidak disini..
Hhh, kamu tidak tahu bahwa aku masih mencintaimu?
Sesuatu kemustahilan bukan? Ya..
Kamu juga tidak tahu kan kalau aku menjaga cintaku padamu dengan segala keabstrakannya?

Karena ketika aku menikung, aku tidak membuang hati yang penuh namamu..
Mimpiku ini milikmu, harusnya kamu miliki juga jiwa dan ragaku!
Segala kesempurnaan harapku ditujukan untukmu meski pada akhirnya aku harus merundukan satu-satunya hatiku saat malam menjelang, saat sepi mencekam.
Dan kembali angkuh saat pagi datang..

Kita disatukan dengan mimpi yang tak pernah menjadi kenyataan..
Ah, andainya kamu dapat mencintaiku dengan segala kenisbianku..

Tak apalah. Terimakasih ya sebelum dan sesudahnya.
Terimakasih atas semua kesejukan yang pernah ada untukku.
Juga terimakasih telah torehkan palung terindah pada hatiku..

-Untuk seseorang yang kucintai dengan segala kemunafikanku-

14 Maret 2004
_______________

Nb. Ini tulisan #repost yang ditulis zaman SMA. Saya dapetin lagi dari buku kreasi saya dan sahabat saya. It's just silent book but it's speaks to me. :)

Tidak ada komentar: